Masalah Kelistrikan, BMW Tarik Ratusan Ribu Mobil
Mobil BMW terkena recall di berbagai negara.
Rabu, 20 Februari 2013, 12:52
Iwan Kurniawan, Herdi Muhardi
BMW seri 3 (Carscoop)
VIVAnews -
Produsen mobil mewah asal Jerman, BMW, menarik kembali sekitar 750.00
unit mobil di berbagai negara akibat bermasalah pada sistem kelistrikan.
Dilansir laman Reuters, Rabu 20 Februari 2012, penarikan terjadi di Amerika Serikat sebanyak 504.545 unit, di Jepang 100 ribu unit, di Kanada ditarik 65.285 unit, dan 50 ribu unit mobil di Afrika Selatan. Sementara di Jerman dan Eropa tidak terjadi penarikan mobil BMW.
Kendaraan terkena recall meliputi BMW 3-Series (sedan, coupe, convertible, sport wagon model 2007-2011), BMW 1-Series (coupe dan convertible dari model 2008-2012) dan BMW Z4 model 2009-2011.
Akibat peristiwa tersebut, BMW mengatakan telah terjadi sebuah kecelakaan di Kanada. Beruntung tidak ada yang cedera dalam peristiwa tersebut.
Dilansir laman Reuters, Rabu 20 Februari 2012, penarikan terjadi di Amerika Serikat sebanyak 504.545 unit, di Jepang 100 ribu unit, di Kanada ditarik 65.285 unit, dan 50 ribu unit mobil di Afrika Selatan. Sementara di Jerman dan Eropa tidak terjadi penarikan mobil BMW.
Kendaraan terkena recall meliputi BMW 3-Series (sedan, coupe, convertible, sport wagon model 2007-2011), BMW 1-Series (coupe dan convertible dari model 2008-2012) dan BMW Z4 model 2009-2011.
Akibat peristiwa tersebut, BMW mengatakan telah terjadi sebuah kecelakaan di Kanada. Beruntung tidak ada yang cedera dalam peristiwa tersebut.
Badan Keselamatan Jalan
Raya Amerika Serikat, sambungan kabel konektor dari baterai dengan
sekering dapat putus secara tiba-tiba, hingga menyebabkan mesin mobil
kehilangan daya listrik, dan menyebabkan mobil berhenti secara
tiba-tiba.
Sementara itu, Corporate Communications Director BMW Indonesia, Helena Abidin, tidak mengangkat telepon VIVAnews untuk dikonfirmasi. (adi)
Sementara itu, Corporate Communications Director BMW Indonesia, Helena Abidin, tidak mengangkat telepon VIVAnews untuk dikonfirmasi. (adi)
0 komentar:
Posting Komentar